Musim Panas di Desa Hanok Eunpyeong yang Indah

Musim Panas di Desa Hanok Eunpyeong yang Indah

Desa Hanok Eunpyeong

Keindahan arsitektur bangunan hanok terus memukau pengunjung Korea, dan banyak orang memasukkan perjalanan ke desa hanok dalam rencana perjalanan mereka. Jika Anda sudah pernah ke Desa Hanok Bukchon atau Desa Hanok Jeonju tapi masih ingin melihat lebih banyak, kunjungilah Desa Hanok Eunpyeong! Meskipun terletak di Seoul, desa ini mempertahankan suasana yang lebih lambat dan lebih tenang, di mana Anda dapat benar-benar menghargai keindahan hanok bersama dengan Gunung Bukhansan yang megah.

Desa Hanok Eunpyeong

Photo_Desa Hanok Eunpyeong

Desa Hanok Eunpyeong

Photo_Desa Hanok Eunpyeong 1

Desa Hanok Eunpyeong didirikan di kaki Gunung Bukhansan pada bulan Desember 2014. Daerah tersebut tidak merestorasi rumah hanok tua seperti kebanyakan desa, tetapi sepenuhnya dibuat dari awal, menjadikannya lingkungan rumah hanok baru terbesar di wilayah metropolitan. Daerah ini memiliki banyak tempat wisata untuk mengisi rencana perjalanan setengah hari, mulai dari berjalan di sepanjang jalur hutan di Gunung Bukhansan hingga mengunjungi kuil dan museum sebelum menikmati istirahat di kafe atau restoran dengan pemandangan yang menakjubkan.

Desa Hanok Eunpyeong
Alamat:
 127-25, Jingwan-dong, Eunpyeong-gu, Seoul (서울특별시 은평구 진관동 127-25)
Petunjuk arah: Naik Bus No. 701 atau 7211 dari Stasiun Yeonsinnae (Seoul Subway Line 3, 6), Exit 3 menuju Halte Bus Pintu Masuk Hanago, Jingwansa, Samcheonsa
* Bus No. 7723 dari Stasiun Gupabal (Seoul Subway Line 3), Exit 4 juga berhenti di halte bus ini
Jam operasional: Open 24 hr
* Jam dapat bervariasi berdasarkan fasilitas; tanyakan terlebih dahulu
* Pengunjung diminta untuk tidak terlalu berisik, karena desa ini adalah area perumahan

Kuil Jingwansa

Photo_Kuil Jingwansa

Kuil Jingwansa

Photo_Kuil Jingwansa 1

Kuil Jingwansa adalah salah satu dari empat kuil besar yang terletak di sekitar Seoul.

Photo_Kuil Jingwansa 2

Kuil Jingwansa

Kuil ini menawarkan banyak fasilitas untuk belajar tentang budaya Buddha, termasuk menginap di kuil, makanan kuil, dan aula pengalaman budaya tradisional.

Kuil Jingwansa 1

Kuil Jingwansa

Jalur pejalan kaki, Baekchowon-gil, yang dimulai dari pintu masuk kuil sangat direkomendasikan. Jalur ini dinamai dari nama Biksu Baek Chowon, yang menyembunyikan bendera Korea dan materi patriotik lainnya selama periode kolonial Jepang. Jalan setapak ini melewati lembah indah yang mengarah keluar dari Taman Nasional Bukhansan.

Kuil Jingwansa
Alamat:
 73, Jingwan-gil, Eunpyeong-gu, Seoul (서울특별시 은평구 진관길 73)
Petunjuk arah: Naik Bus No. 701 atau 7211 dari Stasiun Yeonsinnae (Seoul Subway Line 3, 6), Exit 3 to Halte Bus Pintu Masuk Hanago, Jingwansa, Samcheonsa
* Bus No. 7723 dari Stasiun Gupabal (Seoul Subway Line 3), Exit 4 juga berhenti di halte bus ini
Jam operasional: 09:00-17:30, buka sepanjang tahun
Tiket masuk: Gratis
* Biaya terpisah berlaku untuk program
Situs web: www.jinkwansa.org (Khusus bahasa Korea)

Museum Hanok Sejarah Eunpyeong

Photo_Museum Hanok Sejarah Eunpyeong

Museum Hanok Sejarah Eunpyeong

Museum Hanok Sejarah Eunpyeong didedikasikan untuk mempromosikan sejarah dan budaya hanok Eunpyeong-gu melalui pameran serta seminar dan program langsung. Gedung ini juga terpilih sebagai gedung perwakilan yang indah dari Seoul pada tahun 2015.

Photo_Museum Hanok Sejarah Eunpyeong 2

Museum Hanok Sejarah Eunpyeong

Photo_Museum Hanok Sejarah Eunpyeong 1

Museum ini sebagian besar dibagi menjadi Aula Sejarah Eunpyeong di lantai dua dan Aula Pameran Hanok di lantai tiga. Aula hanok menunjukkan perubahan struktur hanok dari waktu ke waktu, menunjukkan banyak contoh hanok modern. Aula Sejarah Eunpyeong menampilkan sejarah dan budaya daerah di mana Desa Hanok Eunpyeong saat ini berdiri.

Photo_Museum Hanok Sejarah Eunpyeong 3

Museum Hanok Sejarah Eunpyeong

Banyak pengunjung senang melihat lebih dekat bahan yang digunakan untuk membangun hanok, serta ilmu di balik lantai bangunan hanok, seperti ondol (pemanas di bawah lantai) dan maru (lantai kayu). Museum ini menyimpan sekitar 7.500 item yang berkaitan dengan sejarah daerah dan warisan budaya yang representatif.

Museum Hanok Sejarah Eunpyeong
Alamat:
 8, Yeonseo-ro 50-gil, Eunpyeong-gu, Seoul (서울특별시 은평구 연서로50길 8)
Petunjuk arah: Naik Bus No. 701 atau 7211 dari Stasiun Yeonsinnae (Seoul Subway Line 3, 6), Exit 3 menuju Halte Bus Pintu Masuk Hanago, Jingwansa, Samcheonsa
* Bus No. 7723 dari Stasiun Gupabal (Seoul Subway Line 3), Exit 4 juga berhenti di halte bus ini
Jam operasional: 09:00-18:00 (Kunjungan terakhir pukul 17:00)
* Tutup pada hari Senin, 1 Januari, hari libur Seollal (Hari Tahun Baru Imlek) & Chuseok (Hari Thanksgiving Korea)
Tiket masuk: Dewasa 1,000 won / Pelajar (sekolah dasar-universitas) 500 won
* Gratis: Anak-anak prasekolah & warga lanjut usia
Situs web: museum.ep.go.kr (Khusus bahasa Korea)

Kafe dan restoran Hanok berpemandangan indah

Photo_Kafe dan restoran Hanok berpemandangan indah

Kafe dan restoran Hanok berpemandangan indah

Photo_Kafe dan restoran Hanok berpemandangan indah 2

Salah satu aspek unik dari Desa Hanok Eunpyeong adalah keberadaan rumah teh hanok dan restoran dengan tempat duduk di lantai atas dengan pemandangan panorama seluruh desa. Meskipun tidak terlalu tinggi, jendela setinggi langit-langit membuat Anda dapat melihat garis atap ubin yang indah dari dekat dengan latar belakang Gunung Bukhansan yang fantastis.

Photo_Kafe dan restoran Hanok berpemandangan indah 3

Kafe dan restoran Hanok berpemandangan indah

Luangkan waktu sejenak untuk bersantai dari berjalan-jalan di desa sambil menikmati minuman dan makanan ringan tradisional atau bahkan makanan berat. Apa pun toko atau menu yang Anda pilih, Anda dijamin mendapatkan meja dan pemandangan yang sempurna.

Kafe dan restoran Hanok berpemandangan indah

Toko-toko utama: 1 In 1 Jan, Romanticar, Bukhansan Atelier, Space Helena, Long Bread, etc.
* Jam operasional dan harga bervariasi di setiap toko; tanyakan terlebih dahulu

Jalur Eunpyeong

Photo_Jalur Eunpyeong

Jalur Eunpyeong (pintu masuk Kuil Jingwansa)

Jika Anda menyukai hiking dan trekking, Anda tidak boleh melewatkan Jalur Eunpyeong! Ada total lima jalur, dengan jalur tiga dan empat melewati Kuil Jingwansa dan Desa Hanok Eunpyeong.

Photo_Jalur Eunpyeong

Jalur Eunpyeong (bagian Dulle-gil Bukhansa)

Photo_Jalur Eunpyeong  1

Jalur empat terutama sangat bagus untuk dilewati jika Anda menyukai hiking, karena terhubung dengan bagian dari Jalur Dulle-gil Bukhansan. Dek kayu di sini juga melewati habitat alami katak penggali boreal, spesies yang terancam punah.

Jalur Eunpyeong

  • Jalur 1 (Jalur Matahari Terbit Bongsan): Stasiun Jeungsan – Perpustakaan Digital Umum Jeungsan – Taman Gimnasium Jeungsan – Populasi Pohon Abu Gunung – Taman Matahari Terbit Bongsan (Menara Sinyal Asap) – Pintu Masuk Lima Makam Kerajaan Barat
  • Jalur 2 (Jalur Ekologi Aengbong): Pintu Masuk Lima Makam Kerajaan Barat – Gunung Aengbongsan – Taman Ekologi Tapgol - Stasiun Gupabal 
  • Jalur 3 (Jalur Makam Emalsan): Stasiun Gupabal – Taman Area Jingwan (Gunung Emalsan) – Sekolah Menengah Hana - Pintu masuk Kuil Jingwansa (Desa Hanok Eunpyeong
  • Jalur 4 (Jalur Dulle-gil Bukhansan Eunpyeong): Pintu masuk Kuil Jingwansa (Desa Hanok Eunpyeong) – Jalur Dulle-gil 9 Bukhansan - Jalur Gijachon – Jalur 8 Dulle-gil Bukhansan – Taman Ekologi Bukhansan – Jalur 7 Dulle-gil Bukhansan– Stasiun Nokbeon (Jembatan Penyeberangan Ekologi Sangolgogae
  • Jalur 5 (Jalur Sungai Bulgwangcheon Baengnyeoksan): Stasiun Nokbeon (Jembatan Penyeberangan Ekologi Sangolgogae) – Taman Area Baengnyeon – Paviliun Eunpyeongjeong – Pusat Pelatihan Pemuda Eunpyeong – Pasar Eungam – Sungai Bulgwanjeon (Jembatan Pelangi) – Stasiun Jeungsan

Info Lebih Lanjut

1330 Korea Travel Hotline:+82-2-1330 (Bahasa Korea, Inggris, Jepang, Mandarin, Rusia, Vietnam, Thailand, Melayu)

* Kolom ini terakhir diperbarui pada Mei 2021, dan oleh karena itu informasi mungkin berbeda dari yang tertulis di sini. Kami menyarankan Anda untuk memeriksa detailnya sebelum berkunjung.

Klik di Sini untuk Sumber Artikel

Share This Article

Related Post