Rekonstruksi Gerbang Gwanghwamun Selesai

Rekonstruksi Gerbang Gwanghwamun Selesai

Rekonstruksi Gerbang Gwanghwamun Selesai

Gerbang Gwanghwamun, pintu masuk utama Istana Gyeongbokgung, telah dikembalikan ke desain semula setelah 100 tahun sejak dirusak pada masa pendudukan Jepang. Rekonstruksi tersebut mencakup woldae, panggung upacara yang ditinggikan, dan papan nama yang baru diwarnai.
 
Proses rekonstruksi meliputi pemindahan rel kereta api yang tertanam di tanah di depan Gerbang Gwanghwamun, serta pencarian lokasi yang tepat untuk batu woldae yang ditemukan di Makam Kerajaan Donggureung. Patung makhluk mitos Seosusang dan Haetaesang juga baru dipasang di setiap sisi woldae. Woldae yang direkonstruksi memiliki panjang 48,7 meter dan lebar 29,7 meter. King’s Road selebar 7 meter juga dipasang di tengah-tengah woldae.
 
Selain woldae, papan nama Gerbang Gwanghwamun juga dikembalikan ke warna aslinya. Papan nama tersebut memuat replika tulisan tangan Im Taeyoung, kepala rekonstruksi Istana Gyeongbokgung pada dinasti Joseon. Jika papan nama sebelumnya menampilkan huruf hitam dengan latar belakang putih, papan nama baru menampilkan huruf emas dengan latar belakang hitam.
 
Sebuah pameran yang menampilkan warisan budaya yang ditemukan di Situs Gerbang Saheonbu di Gwanghwamun Plaza juga sedang berlangsung. Lanskap dan jalannya upacara penjagaan yang populer diperkirakan akan berubah dengan tambahan baru ini.
 
 
Istana Gyeongbokgung
Alamat
: 161 Sajik-ro, Jongno-gu, Seoul
Jam operasional: November-Februari 09.00-17.00 / Maret-Mei & September-Oktober 09.00-18.00 / Juni-Agustus 09.00-18.30
* Tutup tiap Selasa
Upacara penjaga
- Pergantian penjaga: 10.00, 14.00 (20 menit)
- Menjaga Gerbang Gwanghwamun: 11.00, 13.00 (10 menit)
- Pelatihan umum pengawal kerajaan: 09.35, 13.35 (15 menit)
* Tidak ada upacara pada hari-hari ketika istana ditutup atau saat hujan lebat atau salju.
 
 
Lihat Sumber Artikel di Sini

Share This Article

Related Post