Panduan Menuju Destinasi Bunga Musim Semi
Bunga plum, bunga canola, forsythia, bunga sakura, bakung, azalea, dan sebagainya – tidak ada yang lebih baik untuk mengumumkan datangnya musim semi selain bunga. Musim semi di Korea dimulai dengan bunga berwarna magenta dan kuning cerah, dan diakhiri dengan bunga berwarna merah muda yang indah. Orang-orang rela melakukan perjalanan jauh ke ujung paling selatan semenanjung, bahkan melintasi lautan, hanya untuk menikmati indahnya bunga musim semi yang datang setahun sekali. Berikut kompilasi dari tujuh lokasi untuk menikmati bunga musim semi terbaik!
Forsythia di Gunung Eungbongsan, Seoul
 |
 |
 |
 |
Hamparan Forsythia yang tersebar di Gunung Eungbongsan merupakan pertanda musim semi telah tiba. Saat gunung berbatu menawan ini diselimuti forsythia, keindahannya tampak seperti sebuah lukisan. Jalur pejalan kaki menuju gunung dapat ditemukan dengan mengikuti gang di depan tempat parkir umum melalui Stasiun Eungbong (Jalur Gyeongui-Jungang), Pintu Keluar 1. Puncak mekarnya Forsythia diperkirakan terjadi pada pertengahan Maret. Festival Forsythia Eungbongsan berlangsung setiap tahun, lho. Tahun ini, rencananya akan berlangsung pada 21-23 Maret.
Gunung Eungbongsan
Alamat: 1540 Geumho-dong 4-ga, Seongdong-gu, Seoul
Bunga Plum di Desa Gwangyang Maehwa, Jeollanam-do
 |
 |
 |
 |
Plum adalah salah satu bunga pertama yang mekar, makanya sering disebut sebagai “bunga utama”. Saat bunga mekar mencapai puncaknya, seluruh desa pun diwarnai dengan nuansa merah muda lembut dan putih. Berkat keindahannya, desa ini pun dijuluki “Desa Plum”. Tahun ini, festival untuk merayakan mekarnya bunga plum diadakan dari tanggal 8-17 Maret. Berbagai acara mewarnai festival ini. Meskipun bunga plum indah saat puncak mekar, berjalan di sepanjang jalan saat kelopak bunga mulai berguguran pun tidak kalah mempesonanya, lho. Layaknya tetesan air hujan yang begitu syahdu.
Desa Gwangyang Maehwa
Alamat: 1563-1 Seomjingangmaehwa-ro, Gwangyang-si, Jeollanam-do
Bunga Plum Merah di Nakseonjae Hall, Istana Cheongdeokgung
 |
 |
 |
 |
Istana Changdeokgung adalah salah satu tujuan wisata musim semi favorit karena keindahannya. Di antara banyak pemandangan menarik di Istana Changdeokgung, pohon plum merah berbunga ganda adalah yang paling menarik perhatian. Mekar dari pohon-pohon yang dikirim sebagai hadiah dari Tiongkok lebih dari 400 tahun yang lalu, bunga-bunga ini memiliki kelopak berwarna merah muda flamboyan yang berlapis-lapis. Pengunjung disarankan datang pada awal hingga pertengahan Maret untuk melihat bunga di puncaknya.
Istana Changdeokgung
Alamat: 99 Yulgok-ro, Jongno-gu, Seoul
Azalea dari Royal Azalea Hill, Gunpo
 |
 |
 |
 |
Royal azalea mengucapkan selamat tinggal pada musim semi karena ini adalah bunga terakhir yang mekar tepat sebelum tibanya musim panas. Biasanya mekar antara bulan April dan Juni, warna merah jambu tua lebih pekat dibandingkan bunga musim semi lainnya. Tempat terbaik untuk menikmati pemandangan bunga azalea adalah di Bukit Royal Azalea yang terletak di dekat Stasiun Surisan (Seoul Subway Jalur 4) di Gunpo, Gyeonggi-do. Royal Azalea Hill menawarkan keindahan menakjubkan dari satu juta semak azalea yang membentuk koloni dan fasilitas nyaman, seperti jalan setapak dengan bangku di sepanjang jalan. Waktu yang direkomendasikan untuk mengunjungi Royal Azalea Hill tahun ini adalah 20-28 April selama periode festival.
Royal Azalea Hill
Alamat: 1152-14 Sanbong-dong, Gunpo-si, Gyeonggi-do
Bunga Canola dan Bunga Sakura di Jalan Bunga Canola Noksan-ro, Pulau Jeju
 |
 |
 |
 |
Bunga musim semi nomor satu yang mewakili Jeju adalah canola. Dipilih sebagai salah satu dari “100 Beautiful Roads of Korea”, Jalan Bunga Canola Noksan-ro membentang sepanjang 10 kilometer, diapit oleh hamparan bunga canola yang mempesona di kedua sisinya setiap April. Selama festival tahun ini, yang berlangsung pada 30-31 Maret, pengunjung dapat merasakan pengalaman menunggang kuda poni di sepanjang jalan.
Jalan Bunga Canola Noksan-ro
Alamat: San 87-15, Gasi-ri, Pyoseon-myeon, Seogwipo-si, Jeju-do
Bunga Sakura di Danau Gyeongpoho, Gangneung
 |
 |
 |
 |
Danau Gyeongpoho merupakan laguna tepi laut dengan keliling 4 kilometer, dibatasi oleh deretan pohon sakura raja dan pohon sakura menangis. Setiap musim semi, kuncup bunga di pepohonan mekar menjadi bunga berwarna merah muda yang lembut. Pemandangan bunga berwarna merah muda di sepanjang pantai dan danau cukup indah dan termasuk dalam Delapan Pemandangan Indah Gangwon. Menjelang akhir puncak mekarnya, kelopak bunga berjatuhan dan menciptakan pemandangan magis. Festival bunga sakura tahunan diadakan di area tersebut. Tahun ini rencananya berlangsung dari 29 Maret hingga 3 April.
Danau Gyeongpoho
Alamat: Gyeongpoho Lake area in Jeo-dong, Gangneung-si, Gangwon-do
Bunga Bakung di Sekitar Rumah Yu Gibang, Seosan
 |
 |
 |
 |
Terletak di depan bukit kecil yang ditumbuhi pohon pinus, Rumah Yu Gibang merupakan sebuah hanok (rumah tradisional Korea) yang dibangun pada 1919. Yang membuat bangunan ini makin istimewa adalah hamparan bunga bakung kuning yang mengelilingi bangunan, membentang sampai ke hutan pinus. Saat musim semi, Rumah Yu Gibang ramai dikunjungi wisatawan untuk berfoto dengan latar belakang hamparan bunga kuning. Menginaplah di Rumah Yu Gibang jika kamu ingin merasakan pengalaman menikmati indahnya pemandangan dengan damai.
Rumah Yu Gibang
Alamat: 72-10 Imunan-gil, Seosan-si, Chungcheongnam-do
Info lebih lanjut
1330 Korea Travel Helpline: +82-2-1330 (Bahasa Korea, Inggris, Jepang, Mandarin, Rusia, Vietnam, Thailand, Melayu)
*Kolom ini terakhir diperbarui pada Februari 2024 sehingga informasinya mungkin berbeda dari yang disajikan di sini. Kami sarankan kamu memeriksa detailnya terlebih dahulu sebelum berkunjung.
