Rencanakan Wisata Alam Terbaik di Hutan Bambu Damyang, Juknokwon

Rencanakan Wisata Alam Terbaik di Hutan Bambu Damyang, Juknokwon

Hutan Bambu di Juknokwon

Selama periode liburan musim panas, kegiatan di luar ruangan menjadi lebih melelahkan karena suhu yang tinggi dan area wisata cenderung ramai. Nah, salah satu cara untuk melepas penat dari keramaian kota adalah dengan mengunjungi wisata alam yang dapat kamu temukan di Damyang! Walapun tidak sepopuler tujuan wisata musim panas lainnya, namun Hutan Bambu ini merupakan rumah bagi beberapa atraksi wisata alam menarik yang dapat membuat perjalanan kamu lebih bernilai. Yuk, kunjungi Damyang pada musim panas kali ini untuk menikmati wisata alam dengan hamparan luas pohon bambu yang menyegarkan!

Juknokwon, hutan bambu yang kaya oksigen

Photo_Juknokwon 

Juknokwon

Pesona Hutan Bambu dapat kamu rasakan saat pertama kali melangkahkan kaki di hutan lebat ini, angin yang berhembus melalui bambu mampu memberikan kedamaian dan ketenangan fikiran. Hamparan bambu mampu menjaga hutan ini berada di rentang suhu antara 4 sampai 7  celcius lebih dingin dari udara di luar hutan, selain itu berkat suburnya tanaman di hutan ini, menjadikannya area yang kaya akan oksigen. Cobalah untuk menghirup nafas dalam-dalam untuk merasakan kesegaran udara Hutan Bambu di Damyang.

Juknokwon memiliki jalur jalan setapak dengan total sepanjang 2,4 km, jalur ini dirasa cukup untuk merasakan kesegaran udara Hutan Bambu Damyang. Titik awal terdapat di observatorium, jalur di area ini terbagi menjadi 8 tema berbeda, mulai dari Lovers Road hingga Memory Bypath. Pengunjung juga dapat melihat kehadiran patung panda di sekitar hutan.

Menelusuri Jalan Setapak di Juknokwon

Photo_Pemandangan di sepanjang jalan setapak Juknokwon 

Pemandangan di sepanjang jalan setapak Juknokwon

Photo_Pemandangan di sepanjang jalan setapak Juknokwon 1
 


Pohon bambu terus mempertahankan warna hijaunya sampai musim dingin tiba. Pelataran hutan ini dipenuhi dengan daun-daun yang jatuh serta tunas pohon baru, hal ini memberikanmu kesempatan untuk melihat langsung sebuah alam yang seakan tak tersentuh. Berjalan di hutan ini merupakan kesempatan langka untuk merasakan udara hutan yang baik untuk kesehatan. Jika berjalan di seluruh jalur setapak terlalu melelahkan, kamu dapat memilih satu atau dua tema jalur sesuai keinginan atau sesuai kondisi fisik tubuh masing-masing wisatawan.

Di antara delapan jalur hutan, yang paling populer adalah Lovers Road, Old Memory Bypath, dan Philosophers’s Road. Dengan berjalan di jalur tersebut, kamu tidak hanya melihat hutan bambu, namun juga beberapa pasangan yang sedang bergandengan tangan, atau bahkan orang-orang yang sedang melakukan aktivitas meditasi. Ikuti beberapa jalur yang akan mengantarkanmu menuju paviliun, air terjun, maupun tangga batu.

Hanok di dalam hutan, Paviliun Bonghwangnu & Desa Budaya Siga

Photo_Observatorium Bonghwangnu (atas) & Desa Budaya Siga (bawah) (Credit: Damyang-gun) 

Observatorium Bonghwangnu (atas) & Desa Budaya Siga (bawah) (Credit: Damyang-gun)

Photo_Observatorium Bonghwangnu (atas) & Desa Budaya Siga (bawah) (Credit: Damyang-gun) 1
 


Pengunjung dapat merasakan harmonisasi bangunan tradisional hanok yang menyatu dengan bambu. Jika kamu mengikuti jalur dari pintu masuk, kamu akan tiba di Paviliun Bonghwangnu yang menjadi sebuah observatorium. Dari tempat ini, kamu dapat melihat uap Damyangcheon yang ada di area bawah serta Jalur Jalan Metasequoia yang berlokasi tidak jauh dari uap tersebut. Gunakan kesempatan ini untuk bersantai dengan secangkir teh selama menikmati pemandangan dari Kafe observatorium di lantai satu.

Juknokwon juga memiliki bangunan hanok yang tersebar di Desa Budaya Siga. Desa hanok yang tidak terlalu besar ini ada di dalam lingkungan indah dengan highligt arsitektur tradisional. Beberapa rumah hanok memiliki konser musik dan menawarkan kegiatan mencicip teh. Sebagian besar wisatawan beristirahat di Chuwoldang sebagai Kafe Hanok yang menyediakan teh tradisional dan makanan organik yang dapat kamu santap sebelum meninggalkan hutan bambu ini.

Kegiatan Menarik

Jalan Metasequoia

Photo_Jalan Metasequoia di Damyang 

Jalan Metasequoia di Damyang

Jalur yang mengaggumkan ini bisa kamu temukan di Jalan Metasequoia dan menjadi salah satu lokasi wisata populer di Damyang. Hanya dengan berkendara selama 5 menit dari Juknokwon, kamu dapat menikmati jalur sepanjang 8,5 km dengan kehadiran pohon besar metasequoia yang menjulang setinggi 10-20 m. Pada musim panas daun berbentuk panjang dan ramping memiliki warna hijau yang begitu kontras, kemudian musim gugur akan menampilkan lengkungan daun dengan warna coklat tua seakan bergoyang mengikuti arah angin. Jalan ini masuk ke dalam daftar 100 jalan terindah di Korea dan dikunjungi banyak wisatawan setiap tahunnya.

Alamat: 12, Metasequoia-ro, Damyang-eup, Damyang-gun, Jeollanam-do

Cita rasa khas Damyang! Tteokgalbi dan Daetong Bap

Photo_Daetong Bap & Tteokgalbi_1 

Daetong Bap & Tteokgalbi

Photo_Daetong Bap & Tteokgalbi_2
 


Sedang di Damyang dan merasa lapar? Cobalah untuk menikmati makanan khas lokal di Restoran “House by the Museum“. Nama tersebut sesuai dengan lokasinya yang berada di seberang Museum Bamboo Korea, restoran ini menghadirkan sajian tteokgalbi, yaitu salah satu makanan populer di wilayah ini dengan makanan pendamping yang terkesan memenuhi meja. Tteokgalbi merupakan hidangan daging panggang, nama ini diambil karena bentuknya yang mirip dengan hidangan tteok (kue beras). Daetong Bap atau nasi bambu juga merupakan makanan khas Damyang, makanan ini nikmat disajikan bersama dengan Tteokgalbi. 

Alamat: 22, Jukhyangmunhwa-ro, Damyang-eup, Damyang-gun, Jeollanam-do

 

Informasi lebih lanjut
Juknokwon


Alamat: 119, Juknokwon-do, Damyang-eup, Damyang-gun, Jeollanam-do
Petunjuk arah: Gunakan bus dari Terminal Bus Damyang sekitar sekitar 15 menit
Tiket masuk: Dewasa 3.000 won / Remaja 1.500 won / Anak-anak 1.000 won
Jam operasional: Maret-Oktober 09.00-19.00 (Pendaftaran terakhir 18.00) / November-Februari 09.00-18.00 (Pendaftaran terakhir 17.30) 
Situs web:
•    Juknokwon juknokwon.go.kr (Hanya bahasa Korean)
•    Pariwisata Damyang tour.damyang.go.kr (Korean, English, Japanese, Chinese)
1330 Korea Travel Hotline: +82-2-1330 (Korean, English, Japanese, Chinese, Russian, Vietnamese, Thai, Malay)

 

*Kolom ini terakhir diperbarui pada Juli 2018, karena itu informasi yang ada mungkin dapat berbeda. Kami menyarankan kamu tetap mengunjungi situs web resmi untuk mendapatkan informasi selengkapnya.


 

Share This Article

Related Post